AKTIVA
TETAP TIDAK DAPAT DIPERBAHARUI
Yaitu penyusutan atas harta-harta berupa
kekayaan alam, seperti tambang, batubara,tambang timah,dan tambang emas (biasanya
dilakukan berdasarkan berupa perkiraan kapasitas produki tambang dibandingkan
dengan jumlah perkiraan kandungan barang tersebut).
PEMBERHENTIAN
AKTIVA TETAP
Penghentian aktiva tetap terjadi pada saat
aktiva tetap belum habis masa manfaatnya maupun pada saat masa manfaatnya
tersebut telah habis.
Bila
aktiva tetap dihentikan sebelum masa manfaatnya habis atauu selesai, maka akan
timbul adanya laba atau rugi akibat penghentian tetap tersebut.
PERTUKARAN
AKTIVA TETAP
Pertukaran aktiva tetap dapat dibedakan menjadi
dua yaitu :
1.
Pertukaran aktiva tetap sejenis
Dilakukan antara aktiva tetap
yang sejenis saja dan berfungsi sama.
2.
Pertukaran aktiva tetap tidak
sejenis.
Merupakan pertukaran aktiva
tetap yang secara fungsi berbeda.
PENJURNALAN
PENJUALAN AKTIVA TETAP
Apabila suatu aktiva tetap sudah tidak digunakan
lagi oleh perusahaan,tetapi masih memiliki nilai sisa, maka aktiva tersebut
dapat dijual. Jika hasil dari penjualan aktiva tetap adalah dalam bentuk kas
atau piutang (aktiva moneter) , maka pencatatan transaksi tersebut harus mengikuti
urutan yang telah diaturkan.
Contoh Soal:
31 Februari 2008 sepeda motor disusutkan sebesar Rp 7.500.000. harga
perolehannya Rp 12.500.000,- . dilakukan penjualan dengan harga Rp 6.000.000
Perhitungan :
Harga perolehan
Rp 12.500.000
Akum. Depresiasi sepeda motor
Rp ( 7.500.000 ) -
Nilai sisa / nilai buku
Rp 5.000.000
Harga jual
Rp 6.000.000
Laba yang diperoleh
Rp 1.000.000
31 Februari 2008 sepeda motor
disusutkan sebesar Rp 7.500.000. harga perolehannya Rp 12.500.000,- . dilakukan
penjualan dengan harga Rp 4.000.000
Perhitungan :
Harga perolehan
Rp 12.500.000
Akum. Depresiasi sepeda motor
Rp ( 7.500.000 ) -
Nilai sisa / nilai buku
Rp 5.000.000
Harga jual
Rp 4.000.000
Rugi yang diperoleh
Rp 1.000.000
KONVERSI
TERPAKSA
Adakalanya pengentian penggunaan aktiva tetap
terjadi karena kerusakan berat akibat peristiwa seperti kebakaran, gempa bumi,
banjir atau pengapkiran.
PERTUKARAN
DENGAN AKTIVA NONMONETER LAINNYA
Dalam pertukaran aktiva tetap yang harus
diperhatikan :
1.
Apakah aktiva yang
dipertukarkan serupa sifatnya.
2.
Apakah pihak-pihak yang
terlibat didalam pertukaran berada dalam posisi sama yakni sama-sama dealer
aktiva itu atau bukan.
PERTUKARAN
AKTIVA TETAP
Banyak pembelian aktiva yang dilakukan dengan
cara tukar menukar atau sering disebut “tukar tambah” dimana aktiva lama
digunakan untuk membayar aktiva baru.
PEMBUANGAN
AKTIVA TETAP
Apabila aktiva tetap tidak berguna lagi bagi
perusahaan serta tidak memiliki nilai jual, maka aktiva tersebut dapat dibuang.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar